Water heater merupakan alat yang sangat membantu dalam aktivitas sehari-hari, terutama saat kamu membutuhkan air hangat untuk mandi, mencuci piring, atau keperluan rumah tangga lainnya. Salah satu merk water heater yang cukup populer di Indonesia adalah Ariston, yang dikenal dengan kualitas dan teknologinya. Namun, meskipun memiliki reputasi yang baik, bukan berarti water heater Ariston bebas dari masalah.
Salah satu keluhan yang paling sering muncul adalah water heater Ariston tidak panas, baik yang menggunakan listrik maupun gas. Masalah ini tentu menyulitkan, apalagi jika terjadi saat pagi hari atau musim hujan. Artikel ini akan membahas secara lengkap kenapa water heater Ariston tidak menyala atau tidak memanaskan air, serta cara mengatasinya sesuai dengan jenis pemanas yang kamu gunakan.
Jenis Water Heater Ariston
Sebelum membahas lebih jauh tentang solusi, kamu perlu mengetahui bahwa Ariston memiliki dua jenis utama water heater, yaitu:
- Water Heater Ariston Listrik
Jenis pemanas air ini bekerja dengan memanfaatkan tenaga listrik sebagai sumber utama untuk menghangatkan air. Biasanya lebih praktis dan mudah dipasang. Tipe ini banyak digunakan di rumah-rumah modern atau apartemen karena cukup efisien dan tidak memerlukan ruang tambahan untuk penyimpanan gas.
- Water Heater Ariston Gas
Sesuai namanya, tipe ini menggunakan gas LPG atau gas alam sebagai sumber energi. Water heater Ariston tipe gas ideal digunakan oleh keluarga besar atau hunian yang memerlukan suplai air panas dalam volume besar. Namun, penggunaannya memerlukan instalasi tambahan, seperti saluran pembuangan dan ventilasi udara.
Penyebab Water Heater Ariston Tidak Panas
Jika kamu mendapati water heater Ariston tidak menyala atau tidak panas, beberapa kemungkinan penyebabnya adalah sebagai berikut:
- Elemen Pemanas Rusak
Pada water heater listrik, elemen pemanas adalah komponen utama yang bertugas memanaskan air. Jika elemen ini rusak, terbakar, atau putus, maka air tidak akan panas meskipun lampu indikator menyala.
- Thermostat Bermasalah
Thermostat berfungsi sebagai pengatur suhu. Jika alat ini rusak atau kalibrasinya meleset, maka sistem tidak akan memanaskan air sesuai dengan suhu yang kamu inginkan. Efeknya, air tidak benar-benar panas meskipun alat pemanas telah menyala, dan hanya terasa hangat sebentar.
- Tekanan Air Rendah
Baik pada water heater listrik maupun gas, tekanan air yang rendah bisa mengganggu proses pemanasan. Tekanan air yang tidak stabil dapat membuat sistem gagal bekerja atau hanya menghasilkan air hangat dalam volume yang sangat sedikit.
- Saluran Air Tersumbat
Sumbatan pada jalur air bisa disebabkan oleh kerak, lumut, atau partikel lain yang menumpuk di dalam tangki atau pipa. Masalah ini biasanya muncul setelah pemakaian lebih dari satu tahun, terutama jika kamu menggunakan air tanah yang memiliki kadar mineral tinggi.
- Tabung Gas Habis
Untuk tipe water heater gas, masalah umum yang menyebabkan air tidak panas adalah gas yang habis. Jika tabung kosong atau pasokan gas tidak lancar, maka pembakaran tidak akan terjadi dan air tidak akan dipanaskan.
- Regulator atau Selang Gas Bermasalah
Sering kali, sumber masalah bukan berasal dari gasnya, melainkan dari regulator yang bermasalah, seperti rusak, kendur, atau selang gas yang mengalami kebocoran. Kondisi ini menyebabkan pemanas gagal menyala karena sistem mendeteksi adanya gangguan pada aliran gas.
- Masalah Listrik
Untuk tipe listrik, masalah kelistrikan seperti arus tidak stabil, MCB yang turun, atau kabel yang terputus bisa membuat water heater tidak bekerja optimal. Pastikan sumber daya listrik di rumahmu mencukupi kapasitas water heater.
Cara Mengatasi Water Heater Ariston Tidak Panas
Berikut adalah beberapa langkah cara mengatasi water heater Ariston tidak panas sesuai dengan tipe pemanas yang kamu gunakan:
Water Heater Ariston Listrik
- Periksa Sumber Listrik
Pastikan colokan tersambung dengan baik dan tidak ada kabel yang longgar. Cek juga apakah MCB di rumah kamu turun atau tidak.
- Reset Thermostat
Beberapa model memiliki tombol reset yang terletak di bagian thermostat. Tekan tombol tersebut dan tunggu beberapa menit, lalu coba nyalakan kembali.
- Periksa Elemen Pemanas
Jika kamu memiliki keahlian dasar, coba buka penutup water heater dan lihat kondisi elemen pemanas. Jika ada kerusakan berupa karat atau jejak terbakar, maka pergantian komponen umumnya menjadi solusi yang dibutuhkan.
- Gunakan Stabilizer
Ketidakstabilan aliran listrik dapat menyebabkan kerusakan pada sistem dan mengurangi daya tahan water heater. Gunakan stabilizer listrik untuk menjaga kestabilan tegangan.
Water Heater Ariston Gas
- Pastikan Gas Terisi
Ganti tabung gas jika sudah habis. Kamu juga bisa mencoba memasangnya ulang dengan benar agar gas mengalir sempurna.
- Periksa Regulator dan Selang Gas
Pastikan tidak ada kebocoran dan pemasangan sudah rapat. Jika perlu, ganti dengan regulator baru yang lebih aman.
- Bersihkan Jalur Air dan Filter
Buka filter dan bersihkan dari endapan kotoran. Aliran air yang bersih dan lancar sangat penting untuk performa pemanas gas.
- Periksa Ventilasi Udara
Water heater gas memerlukan aliran udara yang cukup untuk proses pembakaran. Pastikan ruangan tidak tertutup rapat.
Tips Perawatan Agar Water Heater Tetap Panas dan Menyala
Agar kamu tidak terus mengalami masalah water heater tidak menyala, berikut beberapa tips perawatan yang bisa dilakukan secara berkala:
- Service Rutin setiap 6 bulan oleh teknisi berpengalaman
- Gunakan filter air untuk mencegah masuknya partikel mineral
- Matikan saat tidak digunakan untuk menghemat energi dan memperpanjang umur komponen
- Bersihkan kerak pada elemen pemanas secara berkala
- Cek instalasi gas secara menyeluruh jika kamu menggunakan pemanas tipe gas
Perawatan yang baik akan membuat alat tetap dalam kondisi optimal dan memperkecil risiko kerusakan mendadak.
Kapan Harus Memanggil Teknisi
Jika kamu sudah mencoba berbagai langkah di atas dan water heater tetap tidak bekerja dengan baik, maka sudah saatnya memanggil teknisi. Beberapa tanda bahwa kamu butuh bantuan profesional adalah:
- Muncul kode error atau indikator berkedip
- Terdengar suara mendesis, berdengung, atau mendengung keras
- Ada kebocoran air atau gas dari unit
- Water heater menyala sebentar lalu mati sendiri
- MCB terus-menerus turun setiap kali alat dinyalakan
Selama masa garansi masih berlaku, lebih aman jika kamu mengandalkan layanan resmi Ariston agar teknisi berlisensi yang menangani, sehingga garansi tetap berlaku.
Apakah Masalah Ini Bisa Dicegah
Tentu saja bisa. Sebagian besar kasus water heater Ariston tidak panas terjadi karena kurangnya perawatan dan kebiasaan penggunaan yang salah. Beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mencegah masalah ini antara lain:
- Gunakan unit sesuai kapasitas (jangan paksa pemanas 10 liter untuk mandi berendam)
- Matikan unit setelah digunakan agar komponen tidak cepat aus
- Cek kabel dan gas secara berkala
- Hindari menggunakan air dengan kandungan mineral tinggi tanpa filter
- Jangan tunda service berkala meskipun belum ada keluhan
Dengan pencegahan yang tepat, kamu bisa memperpanjang umur water heater dan menjaga kualitas air panas tetap maksimal.
Kesimpulan
Masalah water heater Ariston yang tidak panas bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti elemen pemanas rusak, thermostat bermasalah, tekanan air rendah, hingga gangguan pada regulator gas atau kelistrikan. Memahami penyebabnya adalah langkah awal untuk melakukan perbaikan yang tepat, baik untuk tipe listrik maupun gas.
Agar masalah ini tidak sering terjadi, penting bagi kamu untuk rutin melakukan perawatan dan menggunakan unit sesuai kapasitas. Jika kendala tak bisa diatasi sendiri, jangan ragu memanggil teknisi, terutama jika perangkat masih dalam masa garansi agar tetap aman dan terjamin. Jadi, jangan ragu untuk menggunakan layanan service water heater dari PT Air Hangat Indonesia di sini.